Untuk Pebalap Muda: Tirulah Valentino Rossi

Pebalap-pebalap muda bertalenta terus berdatangan dan berkompetisi di MotoGP. Untuk mereka yang masih hijau, Valentino Rossi adalah sosok yang paling tepat untuk dicontoh.

Rossi akan berusia 39 tahun saat musim pertama MotoGP 2017 digelar di Qatar. The Doctor menjelang 'kepala empat' tidak lagi sama dengan The Doctor yang mendominasi balapan MotoGP satu dekade lalu.

Namun begitu, Rossi masih bisa menunjukkan banyak hal. Baik itu melalui aksi-aksinya di atas motor maupun lewat semangat dan mental bertarungnya.

Salah satu momen yang menunjukkan hal itu adalah saat dia mengalami cedera tibia dan fibula akibat berlaga di ajang enduro pada Agustus lalu. Kecelakaan yang dialami pada 31 Agustus memaksa dia menjalani operasi sehari berselang.

Akibat cedera itu Rossi absen pada balapan di Misano. Tapi dia sudah menunggangi lagi M1-nya lagi pada balapan di Aragon. Dia kembali membalap hanya 22 hari setelah naik meja operasi.

"Valentino selalu membuat saya terkejut, tapi dalam kasus ini yang membuat saya terkejut adalah motivasi yang dia punya untuk secepatnya kembali," ucap manajer Rossi saat di Yamaha, Davide Brivio.

Meski belum pulih benar, Rossi tampil luar biasa di Aragon ketika itu. Dia memulai balapan dari baris depan, sempat memimpin race, dan pada akhirnya menuntaskan balapan di urutan lima.

"Saya selalu bilang kalau Rossi adalah contoh yang harus dipelajari dan saya harap generasi muda pebalap melihat ke arahnya dan mendapatkan motivasi."

"Mereka harus mengambil contoh dari semangat dan motivasi Rossi untuk mengendarai motor. Saya senang dengan kondisi itu. Saya harap banyak pebalap lain melihat dan mencontohnya," lanjut Brivio di Crash.